Minggu, 23 Desember 2012

Masa Kecilku

Namaku Titik anak pertama dari pasangan suami isteri Bagong Mochamad Soebejo asal Mojokerto dan Tjatis Soepiani asal Surabaya. Bapak dan ibu menikah pada usia relatif belia yaitu ibu usia 16 tahun dan bapak usia 25 tahun di Sidoarjo. Papi adalah seorang amtenaar (pegawai) di perusahaan telekomunikasi Sidoarjo dan sekaligus aktivis PNI yang waktu itu dibawah pimpinan Soekarno. Aku lahir tahun 17 Agustus 1933.

Perusahaan waktu itu dibawah kekuasaan Belanda mengetahui bahwa papi adalah seorang aktivis partai maka perusahaan mengancam mengeluarkankan papi apabila masih aktif di partai. Papi akhirnya dipindahkan ke Bengkulu ketika itu aku masih berusia beberapa bulan. Disana papi bertemu dengan Soekarno yang waktu itu sedang dalam pembuangan oleh pemerintah Belanda.

Kami sekeluarga hingga tahun 1940. Kami sekeluarga dekat dengan keluarga Soekarno yang waktu itu beristeri Inggit. Kami mengenal Soekarno sebagai guru bahasa Belanda untuk Fatmawati. Di Bengkulu lahir adik-adik, Edie Efendi (meninggal usia 1,5 tahun), Otje Mochamad Soebroto, Nono Mochamad Soeseno (meninggal tahun 1970), dan Ninik Soemarni.

Tahun 1940 kami sekeluarga pindah ke Bondowoso, sehubungan papi ditempatkan sebagai kepala kantor telekomunikasi Bondowoso (Telefoon Kantoor). Di Bondowoso lahir adik-adikku ke-5 Mochamad Soebagio, ke-6 Atik Sutjati dan ke-7 Nanik Suwarni.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri Populer